Jenderal Kopassus Ini Tolak Hadiah Mobil Mewah dari Sultan Brunei Darussalam, Kok Bisa?

JAKARTA, iNews.id - Mantan Panglima ABRI Jenderal TNI (Purn), Leonardus Benyamin Moerdani atau Benny Moerdani menolak pemberian hadiah mobil mewah. Tawaran hadiah tersebut berasal dari Sultan Hassanal Bolkiah.

Kisahnya bermula Benny Moerdani pernah berkunjung ke Brunei menjelang berakhirnya tugas sebagai Panglima ABRI. Di sana, Benny disambut dengan sangat terhormat oleh Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam. 

Baca Juga

Disperindag Sulut Ajak UMKM dan Petani Manfaatkan PLKA 2022

Sebagai penghargaan atas jasa Benny mendekatkan Indonesia dengan Brunei, Sultan menghadiahkan mobil mewah. Namun Benny menolaknya. 

"Siap Tuanku, tapi sebagai Pangab tidak boleh saya menerimanya," kata Jenderal Kopassus ini dalam buku Belajar Uji Nyali dari Benny Moerdani yang dikutip, Jumat (13/8/2021). 

Baca Juga

Balita Disulut Korek Api hingga Luka Bakar, Pelaku Kesal Sering di-Bully Orang Tua Korban

"Ini bukan untuk Pangab Indonesia tetapi untuk Pak Benny sebagai pribadi," jawab Sultan Brunei. 

"Siap Tuanku, tapi mobil itu terlalu besar untuk jalan-jalan di Jakarta," timpal Benny yang terus mengelak. 

Baca Juga

Penyelundupan 40 Galon Cap Tikus Digagalkan di Perbatasan Gorontalo-Sulut

Sultan terus menawarkan Benny dengan memperlihatkan sejumlah mobil sport seperti Ferrari, Lamborghini, Lotus, dan mobil lainnya. 

Baca Juga

Pertamina Terus Berkomitmen Perluas Energi Wilayah 3T di Sulut 

"Kalau begitu pilih saja salah satu mobil sport yang ada," kata Sultan. 

Bennya tetap bersikeras menolak hadiah tersebut. 

"Siap Tuanku, tapi I can't affard the price of the fuel needed," ucap pria yang dijuluki Raja Intelijen ini. 

Mendengar jawaban Benny, Sultan Brunei tertawa. Akhirnya sang Sultan mengerti penolakan halus Benny.

Editor: Cahya Sumirat