Sakit Hati Dipukul, Remaja 15 Tahun di Manado Tikam Teman hingga Tewas

MANADO, iNews.id - Pembunuhan sadis menggemparkan warga Kota Manado, Sulawesi Utara. Korban FL (19) tewas ditikam temannya remaja 15 tahun berinisial BK di kawasan tempat Kos Dalifan, Kecamatan Malalayang.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso mengatakan pelaku dan korban merupakan teman akrab. Pelaku menikam korban lantaran sakit hati dipukul terlebih dahulu.
"Pelaku setelah melakukan penikaman langsung menyerahkan diri kepada polisi," ujar Sugeng saat konferensi pers di Polresta Manado, Senin (10/4/2023).
Kejadian tersebut berawal ketika pelaku dan korban bersama temannya pesta miras di salah satu kost di Kecamatan Malalayang, Kota Manado. Saat pesta miras, pelaku mengajak korban untuk membuat tato. Ketika itu korban menolaknya, namun pelaku terus mengajaknya. Akhirnya korban mengiyakan kemauan pelaku.
Setelah keluar dari kos, korban tiba-tiba memukul pelaku dari belakang. Tak terima dipukul, pelaku dengan cepat mengeluarkan pisau badik yang diselipkan di pinggang dan langsung menusuknya korban.
Seketika korban langsung jatu tersandar di pagar beton kos. pelaku merasa belum puas dan masih menghujani tusukan ke tubuh korban hingga tidak berdaya.
"Usai membunuh korban, pelaku meminta temannya untuk diantarkan ke polisi," katanya.
Sugeng mengimbau kepada masyarakat, khususnya untuk para pemuda agar jangan pernah membawa senjata tajam (sajam) saat keluar rumah. Mereka yang kedapatan membawa saja akan dijerat Undang-Undang Darurat dan diproses hukum.
"Saat ini pelaku dan para saksi serta barang bukti sudah diamankan di Mapolresta Manado untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
Editor: Donald Karouw