get app
inews
Aa Text
Read Next : Cerita IRT Obesitas di Parepare Berbobot 200 Kg, Sulit Berdiri Hanya Bisa Ngesot

Wagub Kandouw Dampingi Menkes dan Menparekraf Tinjau Vaksinasi Pelaku Usaha Pariwisata di Sulut

Jumat, 05 Maret 2021 - 14:30:00 WITA
Wagub Kandouw Dampingi Menkes dan Menparekraf Tinjau Vaksinasi Pelaku Usaha Pariwisata di Sulut
Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw mendampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.(Foto: Dok. Humas)

MANADO,   iNews.id - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meninjau pemberian vaksinasi Covid-19 bagi pelaku usaha pariwisata. Vaksinasi dilaksanakan  di Graha Gubernuran Bumi Beringin, Sulawesi Utara (Sulut), Jumat (5/3/2021).

Didampingi Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw, Menkes dan Menparekraf melihat secara langsung proses pemberian vaksin Sinovac baik dari proses pendaftaran hingga pada tahap pemberian vaksin.

“Kami di sini mengucapkan terima kasih kepada bapak Menteri Kesehatan yang memobilisasi vaksin ini terus bergerak dan hari ini pelaku pariwisata menerima vaksin di graha,” kata Menparekraf, Sandiaga Uno.

Menurut Sandiaga, karena Sulut merupakan salah satu dari destinasi super prioritas nasional maka Menkes telah menyiapkan vaksinasi bagi para pelaku usaha yang ada di Sulut.

“Sulawesi Utara ini adalah salah satu dari destinasi super prioritas oleh karena itu lebih dari tiga puluh empat juta pelaku pariwisata pak Menkes sudah membantu untuk memvaksinasi,” ujarnya.

Untuk itu Menparekraf mengharapkan kepada semua para pelaku usaha agar terus menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

Sementara itu Menkes Budi Gunadi Sadikin menjelaskan bahwa ketersediaan vaksin sampai pada bulan Juni di Indonesia baru sekitar 24 persen.

“Bulan Januari kita ada tiga juta, bulan Februari kita masuk tujuh juta, bulan Maret 11 juta sampai akhir Juni kita bisa bawah sembilan puluh juta dari kebutuhan total 363 juta,” kata Menkes Budi.

“Jadi teman-teman saya perluh sampaikan sampai bulan Juni baru sekitar 24% dari kebutuhan vaksin,” kata

Berkaitan dengan hal tersebut Menkes meminta agar masyarakat untuk bersabar mengingat penyediaan vaksin ini sangat langkah dan dibutuhka oleh seluruh dunia.

Menkes juga meminta kepada seluruh masyarakat Sulut untuk tetap mempertahankan tren positif dalam penurunan Covid-19 dengan terus memperhatikan 3M dan juga mengurangi mobilitas yang tidak perlu.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut