Dengan mundurnya musim kemarau di tahun ini yang perlu di perhatikan adalah air berlimpah, optimalkan utamanya bagi pertanian tadah hujan serta waspadai hama karena kelembapan yang tinggi.
Dia menjelaskan berdasarkan data curah hujan bulan Agustus ketika periode La Nina menunjukkan adanya peningkatan curah hujan hingga >40 persen di sebagian besar Sulawesi Utara.
Data curah hujan bulan September ketika periode La Nina menunjukkan adanya peningkatan curah hujan di sebagian besar Sulawesi Utara, sebagian wilayah Sitaro, Sangihe, Talaud, Bolmong, Boltim, Mitra, Minsel, Bitung, Minut dan Manado mengalami kenaikan hingga >40 persen.
Berdasarkan data curah hujan bulan Oktober ketika periode La Nina menunjukkan adanya peningkatan curah hujan di sebagian besar Sulawesi Utara, sebagian wilayah Talaud, Bolsel, Kotamobagu, Boltim, Mitra, dan Bitung mengalami kenaikan hingga >40 persen.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait