Makanan manis sering kali menarik perhatian. Tapi, bagi penderita diabetes, mengidam makanan manis bisa menjadi persoalan. (Foto Ilustrasi/Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Ahli Kesehatan Profesor Zubairi Djoerban mengingatkan tentang bahayanya terlalu sering mengonsumsi makanan dan minuman tinggi gula. Dia mengungkapkan sejumlah dampak buruk yang mungkin terjadi bila seseorang mengonsumsi gula dalam kadar berlebih. 

"Gula di mana-mana. Sulit dihindari, apalagi yang merasakan sugar craving; ingin es teh manis saat panas, cokelat saat stres, es krim saat sedih, yang kesemuanya itu berisiko terhadap kesehatan (jika berlebihan)," kata Prof Zubairi Djoerban, seperti dikutip dari Twitter, Senin (26/9/2022).  

Dia mengatakan, mengonsumsi makanan atau minuman manis seperti es teh, cokelat, dan es krim yang mengandung gula sebenarnya tidaklah berbahaya. "Tapi dengan catatan tidak berlebihan," tulis dia.

Dia mengatakan, konsumen perlu memperhatikan kadar gula tambahan di dalam makanan atau minuman. Kadar gula tambahan ini bisa dicermati dengan melihat label kemasan di minuman atau makanan tersebut.

Gula tambahan yang biasanya ada di pangan kemasan itu memakai nama lain gula. Di antaranya corn syrup, dekstrosa, fruktosa, glukosa, laktosa, dan banyak lagi.

Lantas, sebaiknya berapa sih asupan gula per hari?

"Tidak lebih dari 10 persen kebutuhan energi. Ini setara dengan empat sendok makan atau 50 gram per hari. Untuk pasien diabetes harus di bawah empat sendok teh," jelas dia.


Editor : Cahya Sumirat

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network