Kadisperindag Sulut Edwin Kindangen mengatakan di Sulut memang tidak ada minyak goreng curah.
"Harus diakui di Sulut tidak memiliki minyak goreng curah, hanya kemasan dari satu liter, dua liter, lima liter, 18 liter dan 22 liter," kata Edwin.
Sehingga, untuk mendapatkan minyak goreng curah dengan harga subsidi sangat sulit, namun pihaknya menjamin kebutuhan masyarakat akan terpenuhi.
"Kami akan terus melakukan pengawasan dan pemantauan sehingga stok minyak goreng tetap tersedia di pasaran," ujarnya.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait