Terbaru ada juga kasus penipuan QRIS di masjid-masjid yang tentunya meresahkan masyarakat.
Menanggapi tren ini, Managing Director VIDA Adrian Anwar mengajak pengguna layanan digital agar mampu berperan aktif dalam mencegah terjadinya kejahatan siber khususnya yang berkaitan dengan data pribadinya sendiri.
"Kita perlu membangun pola kebiasaan yang baik dalam menjaga kerahasiaan dan keamanan data-data pribadi," ujar Adrian dalam siaran persnya, Senin.
Berikut beberapa kiat dari VIDA agar pengguna layanan digital lebih waspada dalam menjaga data pribadinya:
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait