“Untuk itu MAH tidak mengetahui jika ada yang mengunggah berita bohong di akun miliknya itu,” katanya.
Kendati demikian, MAH tetap menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat melalui penyataan tertulisnya karena unggahan itu membuat masyarakat Kecamatan Bunta dan sekitarnya menjadi resah.
“MAH sudah mohon maaf kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat Bunta dan sekitarnya yang mengira kejadian tersebut benar,” kata Nanang.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait