Warga Kepulauan Sangihe diminta bersama-sama memerangi perkembangbiakan jentik nyamuk penyebab demam dengue.(Foto: Ilustrasi/Ist.)

SANGIHE, iNews.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sangihe mencatat 23 orang menderita demam berdarah dengue (DBD). Dua orang anak meninggal akibat DBD tersebut. 

"Saat ini penderita demam berdarah dengue terus meningkat di beberapa wilayah kecamatan sehingga harus diwaspadai," kata Kepala Dinkes Kabupaten Kepulauan Sangihe Jopy Thungari di Tahuna, Selasa (12/10/2021).

Dia meminta warga mewaspadai serangan penyakit demam dengue, terutama dengan menjaga lingkungan tempat tinggal selalu bersih.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kepulauan Sangihe, sejak Januari hingga Agustus 2021, tercatat 23 orang menderita deman dengue dan sempat dirawat di rumah sakit.

"Dari 23 pasien DBD tersebut, dua orang pasien anak meninggal dunia sedangkan 21 sudah sembuh," ujarnya.

Dinas kesehatan setempat melaksanakan pengasapan secara terbatas di wilayah yang ditemukan kasus tersebut.

"Pengasapan kami sementara lakukan di wilayah terdapat kasus, seperti Kecamatan Tahuna Timur," ucapnya.


Editor : Cahya Sumirat

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network