"Pelaku perjalanan yang boleh melintasi Gorontalo tetap akan kami minta menjalani tes antigen, bila negatif silahkan jalan," katanya.
Salah seorang sopir truk yang melintasi perbatasan, Rahim Hasan, mengatakan ia belum mengetahui sebelumnya akan ada penutupan perbatasan mulai 6 Mei 2021.
"Saya dengar-dengar mau ditutup, tapi tidak tahu kapan. Tapi semoga kami bisa lolos di perbatasan ini, karena kami sedang memuat semen menuju Gorontalo," ucapnya.
Ia mengaku melakukan perjalanan seorang diri dari Lolak, Kotamobagu menuju Kecamatan Isimu Kabupaten Gorontalo.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait