Petugas saat memeriksa kualitas tabung gas elpiji 3 kg, di Manado, Selasa (7/6/2022). (Foto: Antara)

MANADO, iNews.id - PT Pertamina menjamin ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji atau Liquefied petroleum gas (LPG) di wilayah terdepan, terpencil dan  tertinggal (3T) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Salah satunya di Pulau Miangas.

"BBM Satu Harga dan elpiji tiga kilogram telah menjangkau hingga ke pulau paling ujung Sulawesi yaitu Pulau Miangas di Sulawesi Utara," kata Executive GM Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Agus Dwi Jatmoko, di Manado, Selasa (7/6/2022).

Dia mengatakan BBM di pulau Miangas ini disuplai dari terminal BBM Bitung dengan menggunakan kapal tanker dengan jarak tempuh kurang lebih delapan hari untuk cuaca normal dan 13 hari bila  cuaca buruk. 

BBM Satu Harga di Pulau Miangas ini mulai beroperasi Juli 2018 dengan konsumsi BBM per bulan sebanyak 2 kilo liter untuk premium serta 4 kilo liter untuk bio solar. 

"Pertamina berkomitmen penuh untuk menjamin ketersediaan dan kelancaran distribusi di daerah-daerah 3T," katanya.

Ia menjelaskan sehingga diharapkan khususnya dengan adanya program One Village One Outlet (OVOO) akan ada pangkalan di setiap desa.

"Program OVOO memberikan kemudahan pada masyarakat untuk mendapatkan elpiji sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sama halnya dengan penerapan BBM Satu Harga," katanya. 


Editor : Cahya Sumirat

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network