Ia mengatakan lomba debat tentang isu Islam kontemporer itu diikuti pelajar sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) perwakilan 30 provinsi.
Ajang tersebut merupakan bagian dari rangkaian Festival PAI SMA dan SMK Tahun 2022.
Babak penyisihan dilakukan secara daring, dengan mekanisme Sistem Debat Parlemen Asia (Asian Parliamentary Debate System).
Penanggung jawab pelaksanaan Festival PAI SMA dan SMK Tahun 2022 Abdullah Faqih mengatakan, bahwa lomba itu merupakan salah satu sarana penanaman nilai-nilai moderasi beragama dengan pendekatan yang berpusat pada siswa atau student centre.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait