Berdasarkan ukuran ketimpangan Bank Dunia, katanya, distribusi pengeluaran pada kelompok 40 persen terbawah adalah sebesar 18,11 persen.
"Hal ini berarti pengeluaran penduduk pada Maret 2022 berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah," jelasnya.
Jika dirinci menurut wilayah, di daerah perkotaan angkanya tercatat sebesar 18,04 persen yang berarti tergolong pada kategori ketimpangan rendah.
Sementara untuk daerah perdesaan, angkanya tercatat sebesar 18,92 persen, yang berarti tergolong dalam kategori ketimpangan rendah.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait