2 Pekan Operasi Keselamatan Samrat, Laka Lantas di Sulut Turun

Sementara itu untuk total pelanggaran (tilang dan teguran) mengalami kenaikan sebanyak 32,97 persen.
“Operasi Keselamatan 2023 terjaring pelanggaran sebanyak 11.148, naik 2.764 pelanggaran dari tahun 2022. Khusus untuk tilang terjadi kenaikan 614 persen dari 333 di tahun 2022 menjadi 2.376 di tahun 2023. Sedangkan teguran naik sembilan persen dari 8.051 di tahun 2022 menjadi 8.772 di tahun 2023,” kata AKBP Roy Tambayong.
Sementara itu untuk jenis pelanggaran tertinggi selama pelaksanaan Operasi Kepolisian Keselamatan Samrat-2023 didominasi oleh pelanggaran tanpa helm untuk kendaraan R2 dan kelengkapan kendaraan untuk R4.
“Pelanggaran kendaraan R2 didominasi tidak menggunakan helm sebanyak 3.241 pelanggaran, kelengkapan kendaraan 1.286 pelanggaran, dan lain-lain 761 pelanggaran. Dan untuk kendaraan R4 didominasi kelengkapan kendaraan sebanyak 616 pelanggaran, safety belt 461 pelanggaran, dan lain-lain 363 pelanggaran,” tuturnya.
Editor: Cahya Sumirat