BI Perkirakan Ekonomi Sulut di 2023 Tetap Kuat

Pertumbuhan konsumsi rumah tangga sebesar 7,66 persen (yoy), ditopang oleh peningkatan permintaan masyarakat pada periode hari besar keagamaan nasional Natal dan tahun baru.
Pembentukan modal tetap bruto atau investasi tumbuh 5,28 persen (yoy) sejalan dengan peningkatan realisasi penanaman modal dalam negeri sebesar 478,34 persen (yoy), di tengah kontraksi penanaman modal asing.
Sedangkan ekspor terkontraksi 9,26 persen (yoy) yang disebabkan penurunan ekspor luar negeri sebesar 23,30 persen (yoy) terutama ekspor lemak dan minyak hewan nabati dan penurunan kinerja Impor yang terkontraksi 8,07 persen (yoy).
Selanjutnya, turunnya realisasi belanja modal juga menyebabkan terjadinya kontraksi pada konsumsi pemerintah sebesar 0,03 persen (yoy).
Editor: Cahya Sumirat