Gelombang Tinggi 4 Meter Masih Terjadi di Perairan Kepulauan Talaud dan Sangihe, Tetap Waspada

MANADO, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Bitung mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi 2,5 meter hingga 4 meter di Perairan Kepulauan Talaud dan Sangihe. Gelombang tinggi tersebut akan berlangsung hari ini Minggu (15/1/2023) hingga Senin (16/1/2023) mulai pukul 08.00 WITA.
"Terdapat daerah tekanan rendah sebesar 1.007 hPa di selatan Filipina menyebabkan kenaikan tinggi gelombang di perairan utara Sulawesi Utara. Pada umumnya arah angin bertiup dari Barat Daya–Barat Laut dengan kecepatan 6 – 20 knots. Kecepatan angin tertinggi berpotensi terjadi di Perairan Kepulauan Sangihe– Talaud," kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Andi Cahyadi, Minggu (15/1/2023).
Karena itu, berpeluang terjadi gelombang sedang (1,25 – 2,5 meter) di Laut Sulawesi Bagian Tengah dan Timur, Perairan Kepulauan Sitaro, Perairan Bitung – Likupang, Perairan Utara Sulawesi, Laut Maluku dan Perairan Selatan Sulut.
BMKG meminta pengguna transportasi memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran untuk perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m), dan kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m).
Kemudian kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m), dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m.
"Masyarakat dan kapal-kapal yang melakukan aktivitas di daerah yang tercantum dalam daftar/area peringatan dini di atas harap mempertimbangkan kondisi tersebut," kata Cahyadi.
Editor: Cahya Sumirat