Gubernur Olly Dondokambey Resmikan Sentra Medika Hospital International di Minahasa Utara

MANADO, iNews.id - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey, meresmikan Sentra Medika Hospital International. Fasilitas kesehatan ini menjadi rumah sakit kelas B pertama di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Sabtu (19/9/2020).

Dia berterima kasih kepada pihak Sentra Medika Hospital International karena bersedia membangun rumah sakit untuk pelayanan kesehatan warga, khsusunya mereka yang berada di Kabupaten Minahasa Utara.

Baca Juga

Promosikan Wisata Bawah Laut Mangatasik, Gubernur Olly Dondokambey: Ini Tak Kalah Indah

"Kita bersyukur ada yang mau membangun rumah sakit, karena kita tahu di Sulawesi Utara ini fasilitas kesehatan masih belum cukup banyak," kata Olly di Kota Manado, Sulut, Sabtu.

Pemerintah daerah tentu memberikan dukungan penuh atas investasi di Sulut. Apalagi fasilitas untuk pelayanan masyarakat seperti rumah sakit kelas B pertama di Kabupaten Minahasa Utara.

Baca Juga

GP Ansor Konbes di Minahasa, Presiden Jokowi dan Gubernur Olly Dondokambey Akan Hadir

Olly berharap, rumah sakit ini dapat menunjang pembangunan daerah. Warga yang datang ke wilayah tersebut tak perlu lagi khawatir, sebab sudah ada rumah sakit berstandar internasional.

Founder Sentra Medika Group, Drg Suherman Widyatomo mengatakan, Sentra Medika Hospital International didirikan untuk membantu pemerintah daerah dalam hal pelayanan kesehatan.

Baca Juga

Gubernur Olly Apresiasi Pemerintah Pusat Bantu Sertifikasi Tanah Masyarakat

"Saat ini kami memiliki ruang isolasi Covid-19, sebanyak 50 tempat tidur dan 20 ventilator," ujar dia.

Sentra Medika Hospital International juga siap menjadi rujukan rumah sakit serta puskesmas di Kabupaten Minahasa Utara. Manajemen rumah sakit sudah bekerja sama dengan RS Prof Kandow Malalayang.

"Kami siap saling mengisi dalam pelayanan kesehatan sehingga masyarakat merasa nyaman," katanya.

Meski bertaraf internasional, kata dia, rumah sakit ini tetap melayani masyarakat yang menjadi peserta BPJS Kesehatan. Dengan begitu warga tak perlu cemas masalah ongkos pengobatan.

"Bila Tuhan menghendaki dan pemerintah mendukung, rumah sakit ini akan berubah dari tipe B menjadi tipe A untuk memenuhi pelayanan kesehatan yang moderen dan aman," ujar Drg Suherman.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal