Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 23.59 WITA

MANADO, iNews.id - Penutupan sementara operasional Bandara International Sam Ratulangi Manado diperpanjang hingga pukul 23.59 WITA, Kamis (18/4/2024). Penutupan sementara ini imbas erupsi Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) Sulawesi Utara.
Penutupan bandara itu diumumkan melalui Notice to Airmen (NOTAM) A1003/24 NOTAMR A1000/24 mulai Kamis pukul 08.00 WITA sampai dengan 23.59 WITA. Sebelumnya, bandara itu ditutup sampai pukul 16.00 Wita.
Dampak abu vulkanik Gunung Ruang ini sebelumnya sudah terdeteksi berkat paper test yang dilakukan oleh pihak Angkasa Pura I mulai pukul 07.00 WITA.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi, Maya Damayanti mengatakan, dari hasil koordinasi dengan beberapa sktakeholder yang terdiri dari Otband, BMKG, Airnav dan maskapai penerbangan, seluruh penerbangan hari ini ditutup untuk sementara waktu.
“Kami harus melakukan pemberhentian sementara karena alasan keselamatan penerbangan tentunya,” kata Maya Damayanti.
Maya menjelaskan, pengelola bandara akan terus melakukan monitoring dan pengawasan terhadap perkembangan situasi Gunung Ruang yang berdampak pada Bandara Sam ratulangi Manado.
Pihak maskapai juga memberikan opsi untuk refund ataupun reschedule dikarenakan seluruh pesawat cancel flight.
Disampaikan pula bahwa beberapa penerbangan yang berdampak ada total 33 flight dimana ada 18 flight arrival dan 15 flight departure dimana sudah termasuk pesawat kargo maupun charter flight serta pesawat regular atau schedule flight.
"Kami berharap seluruh penumpang untuk memaklumi hal ini untuk keselamatan bersama," ujar Maya.
Editor: Kastolani Marzuki