get app
inews
Aa Text
Read Next : Alasan Sebenarnya Jokowi Absen di Kongres III Projo, karena Pertimbangan Tim Dokter

Jokowi Minta Data Penerima Bansos Dibuka agar Tak Ada Saling Curiga di Masyarakat

Senin, 04 Mei 2020 - 12:09:00 WITA
Jokowi Minta Data Penerima Bansos Dibuka agar Tak Ada Saling Curiga di Masyarakat
Ilustrasi pengemasan dan pembagian bansos. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya membuka data penerima bantuan sosial (bansos) secara transparan sehingga tidak menimbulkan rasa saling curiga di kalangan masyarakat. Selain itu, Presiden meminta agar proses penyaluran jaringan pengaman sosial ke masyarakat dipercepat.

“Saya minta agar data penerima bantuan sosial dibuka secara transparan, siapa yang dapat, kriterianya apa, jenis bantuannya apa sehingga jelas tidak menimbulkan kecurigaan-kecurigaan dan kita bisa segera membuat koreksi di lapangan,” kata Presiden Joko Widodo dalam Rapat Kabinet Terbatas secara virtual bertopik Laporan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dari Istana Kepresidenan Bogor, Senin (4/5/2020).

Kepala Negara menegaskan pentingnya ketepatan waktu dalam penyaluran bantuan sebab ada berbagai bansos digulirkan mulai dari pusat, daerah hingga desa.

Presiden Jokowi pun meminta pembukaan jalur pengaduan sehingga jika ada penyimpangan distribusi bantuan di lapangan dapat ditindaklanjuti dengan cepat.

“Persoalan timing betul-betul harus di-manage dengan baik karena ada bantuan dari pusat, daerah dan desa. Terakhir saya minta dibuat hotline pengaduan sehingga apabila menemukan penyimpangan-penyimpangan bisa kita ketahui secara cepat,” katanya.

Berkaitan dengan program jaring pengaman sosial, Presiden mengaku sudah mendapat laporan dari Menko PMK mengenai PKH, paket sembako, bansos tunai, BLT, hingga dana desa yang sudah berjalan.

“Saya minta kecepatan agar bantuan sosial ini sampai di tangan keluarga penerima betul-betul semakin cepat diterima semakin baik,” katanya.

Jokowi menargetkan dalam pekan ini semua bantuan sudah didistribusikan dan diterimakan kepada masyarakat dengan tepat sasaran.

“Saya minta Mensos juga gubernur, bupati, walikota, camat, sampai kepala desa turun ke lapangan menyisir. Saya juga minta diberi fleksibilitas kepada daerah agar warga miskin yang belum dapat segera dicari solusinya,” kata Presiden.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut