Ngeri! Ancaman PHK di Industri Padat Karya Bisa Sentuh 2 Juta pada 2023
“Ternyata 99 persen produknya itu ekspor, jadi sepatu Nike itu diproduksi di Indonesia tapi tidak dijual di Indonesia. Dan itu 99 persen bahkan 100 persen ekspor, termasuk tekstil,” tutur Muhadjir pada "Muhammadiyah Business and Investment Forum: Arah Baru Ekonomi Indonesia".
Muhadjir mengatakan konflik yang terjadi antara Ukraina dan Rusia menyebabkan kebutuhan produk seperti sepatu dan juga garmen menurun di negara Eropa.
“Pasarnya sekarang sedang terjun bebas akibat konflik Ukraina sama Rusia ini, terutama Eropa. Jadi sekarang Eropa itu tidak beli baju, juga tidak beli sepatu. Tapi beli gas sama-sama setrum listrik, sama makan, sama untuk kebutuhan makan, sehingga turun drastis betul (ekspor),” ujarnya.
Sehingga menurutnya perusahaan harus menurunkan volume produksinya di bawah 60 persen. Hal ini, yang menyebabkan pengurangan tenaga kerja atau PHK.
Editor: Cahya Sumirat