Otak Pemerkosaan Serahkan Diri ke Polisi, Ngaku Tidak Kuat Tinggal di Hutan selama Buron
BIMA, iNews.id - Tamat sudah pelarian AF alias AG (18) yang disebut sebagai otak pemerkosaan di Bima. Terduga pelaku pemerkosaan ini akhirnya menyerahkan diri ke polisi.
Lucunya, kepada petugas AF mengaku tak kuat tinggal di hutan selama buron.
Kasi Humas Polres Bima Iptu Adib Widayaka dalam keterangan tertulisnya membenarkan penyerahan diri terduga asal Desa Simpasai Kecamatan Monta Kabupaten Bima Itu, setelah buron selama 15 hari.
"Kurang lebih 15 hari terduga pelaku dengan beberapa rekannya melarikan diri di gunung, akhirnya terduga menyerahkan diri. Soalnya terduga pelaku tidak tahan lagi bersembunyi dari buruan polisi," katanya, Rabu (17/8/2022).
Dituturkannya jika KBO Sat Samapta Polres Bima, Ipda M Fikri Dalfa Alfares kembali menemui orang tua dan keluarga terduga guna meminta agar diserahkannya terduga.
“Dalam pertemuan itu Alfares memberikan pemahaman kepada orang tua maupun pihak kelurga terduga agar menyerahkan diri serta keselamatan terduga dijamin oleh pihak kepolisian,” ujar Adib.
Hasilnya, empat hari berselang, KBO Sat Samapta Polres Bima diinformasikan oleh pihak keluarga, bahwa terduga sudah berada di rumah salah satu kerabatnya di Desa Simpasai.
Personel Unit Patmor Polres Bima pun selanjutnya bergegas ke rumah. Petugas pun mengamankan terduga pelaku di Mapolres Bima untuk diproses hukum lebih lanjut.
"Sengan diamankannya AF alias AG ini, berarti sudah empat terduga pelaku yang sudah berhasil diamankan saat ini," katanya.
Kapolres Bima sendiri, kembali menyatakan, bahwa pihaknya akan terus memburu terduga pelaku lainnya yang hingga kini masih buron. Diketahui ada sembilan terduga pelaku yang memperkosa korban.
"Kami akan terus memburu mereka dan mengusut tuntas persoalan ini sampai selesai," katanya.
Editor: Cahya Sumirat