MANADO, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) menargetkan peningkatan kinerja ekspor nonmigas daerah setempat ke negara-negara di Afrika dan Timur Tengah pada 2023. Apalagi potensi dan pasar baru masih terbuka luas.
"Tahun ini, kami akan dorong pasar baru ke negara-negara di Benua Afrika dan Timur Tengah, karena potensinya masih cukup besar," kata Kabid Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Darwin Muksin di Manado, Minggu (22/1/2023).
Dia mengatakan komodititas yang akan didorong untuk ekspor ke negara-negara tersebut yakni produk turunan kelapa, perikanan, dan hasil perkebunan lainnya.
"Kami akan terus mencarikan pasar baru buat pengekspor asal Sulut, sehingga semakin banyak produk unggulan Sulut yang masuk ke pasar internasional," katanya.
Ia mengakui kinerja ekspor pada 2022 mengalami penurunan dampak krisis global dan perang Ukraina-Rusia.
Akan tetapi, pihaknya bersyukur permintaan pembeli tetap ada, karena produk yang dijual Sulut yakni produk pangan.
Editor : Cahya Sumirat
Follow Berita iNewsSulut di Google News