get app
inews
Aa Text
Read Next : Akses Jalan Mulai Terbuka di Sibolga, PLN Perluas Jangkauan Distribusi Listrik

Pengeluaran Bertambah, Biaya BBM Hingga Listrik Naik di Tahun 2022

Minggu, 02 Januari 2022 - 15:39:00 WITA
Pengeluaran Bertambah, Biaya BBM Hingga Listrik Naik di Tahun 2022
BBM jenis premium dihapus mulai Januari 2022. (Foto: Istimewa)

Premium dihapus karena memiliki nilai oktan rendah yaitu 88, sementara Pertalite 90 dan Pertamax 92. Hal ini sejalan dengan langkah pemerintah untuk menurunkan emisi karbon.

"Jadi sesuai ketentuan dari Ibu Menteri KLHK 2017, ini untuk mengurangi karbon emisi maka direkomendasikan BBM yang dijual minimum RON 91," kata Direktur Pertamina, Nicke Widyawati, di Istana Wakil Presiden, Selasa (28/12/2021).

Untuk saat ini, harga Pertalite dipatok Rp 7.650 per liter dan Pertamax Rp 9.000 per liter. Sementara Premium harganya Rp 6.450 per liter. Tentunya, perbedaan harga ini akan menambah pengeluaran masyarakat. 

Selain itu, elpiji non subsidi juga mengalami kenaikan, dengan kisaran Rp1.600 hingga Rp2.600 per kilogram (Kg). Alasannya, harga elpiji non subsidi tidak naik sejak 2017, padahal harga Contract Price Aramco (CPA) elpiji sudah naik 57 persen.

"Penyesuaian harga elpiji non subsidi terakhir dilakukan tahun 2017. Harga CPA November 2021 tercatat 74 persen lebih tinggi dibandingkan penyesuaian harga 4 tahun yang lalu," ujar Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Sub Holding Pertamina Commercial & Trading, Irto Ginting.

Di pasaran, kenaikan harga elpiji non subsidi mencapai Rp20.000 hingga Rp 30.000 untuk tabung 12 kg, dari yang awalnya Rp 150.000 menjadi Rp 163.000 hingga Rp 173.000.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut