Pulau Miangas, Pulau paling Utara di Indonesia yang jadi Rebutan Filipina dan Malaysia

JAKARTA, iNews.id- Pulau Miangas adalah pulau paling utara di Indonesia yang berada di perbatasan antara Indonesia, Filipina, dan Malaysia. Secara geografis Pulau Miangas terletak pada 5° 33' 15" LU / 126° 35' 18" BT.
Adapun Luas Pulau Miangas mencapai 3,2 Km². Pulau ini menjadi rebutan karena letak geografisnya yang strategis dan potensi kekayaan alamnya yang cukup besar. Secara administrasi merupakan bagian dari Kecamatan Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara.
Pulau ini dikelilingi oleh lautan yang memiliki kekayaan alam yang cukup besar, seperti ikan, kerang, dan terumbu karang.
Pulau Miangas juga memiliki potensi pariwisata yang cukup besar, dengan keindahan pantai yang indah dan panorama alam yang spektakuler. Pulau ini memiliki beberapa pantai yang dapat dikunjungi, seperti Pantai Miangas, Pantai Kalong, dan Pantai Batu.
Namun, Pulau Miangas juga menjadi permasalahan dalam hubungan internasional Indonesia dengan negara tetangga, Filipina dan Malaysia, karena kedua negara tersebut juga mengklaim pulau ini sebagai bagian dari wilayah mereka.
Walaupun demikian, Indonesia tetap menegaskan bahwa Pulau Miangas adalah bagian dari wilayah Indonesia dan akan terus dikelola sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia.
Untuk bisa mencapai ke Pulau Miangas, kamu bisa memulai perjalanan dengan kapal angkutan dari pelabuhan Bitung. Kapal tersebut melayani trayek Bitung-Siau-Lirung-Tahuna-Melong-Karatung-Miangas- Marore, sebanyak dua kali sebulan, lama pelayaran 15 hari.
Alternatif lainnya, dengan pesawat dari Bandara Sam Ratulangi menuju Melonguane (Talaud), dilanjutkan dengan menyewa perahu nelayan menuju Pulau Miangas.
Penduduk Pulau Miangas sebagian besar bekerja sebagai nelayan, petani dan juga PNS. Selain itu karena berada di daerah perbatasan antar negara ada sekira puluhan prajurit TNI Polri yang menjaga secara intensif.
Meskipun menyandang sebutan sebagai pulau terluar, namun potensi yang ada di Pulau Miangas tak bisa dianggap biasa. Pada beberapa tempat terdapat tumbuhan sejenis talas dan sagu.
Kedua jenis makanan itu merupakan sumber pangan utama sebelum adanya beras. Di laut sekitar Pulau Miangas juga terdapat keanekaragaman hayati ikan laut seperti ikan cakalang, ikan kulit pasir, teripang, ikan laut dalam dan ikan layar.
Salah satu primadona hasil laut di sini adalah Ketam Kenari. Hewan laut ini mirip kepiting namun lebih akrab dikenal sebagai umang-umang. Nilai ekonomis hewat tersebut lebih tinggi dibandingkan lobster.
Editor: Komaruddin Bagja