Roda Ekonomi Terganggu, Warga Gorontalo Utara Harap Penanganan Banjir Dipercepat
GORONTALO, iNews.id - Warga di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, berharap agar penanganan banjir di daerah itu dapat dipercepat. Pasalnya roda ekonomi terganggu akibat banjir.
"Banjir berdampak pada kelesuan aktivitas termasuk perekonomian karena warga keletihan menyelamatkan harta benda juga diri dan anggota keluarga. Kami berharap pemerintah daerah dapat secepatnya melakukan upaya penanggulangan," kata Nifa Lihawa (61) warga Desa Milango, Kecamatan Tomilito., Minggu (20/3/2022).
Dikatakan, banjir menjadi langganan di desa tersebut namun hingga kini belum ada upaya percepatan penanggulangan yang dilakukan.
Padahal wilayah tersebut merupakan penghasil komoditas pertanian, juga merupakan desa yang dilintasi beberapa desa lainnya.
Sehingga banjir sangat mengganggu seluruh aktivitas warga di desa itu dan desa sekitarnya.
"Hujan sebentar saja, banjir sudah menggenangi rumah warga. Apalagi di Dusun Milango Bawah, ketinggian air selalu ekstrem atau mencapai lebih dari dada orang dewasa padahal dusun ini merupakan pintu masuk ke desa lainnya pula, seperti Desa Bubode dan Leyao. Sehingga perlu ada solusi dari pemerintah daerah untuk mengatasi banjir dengan cepat," katanya lagi.
Kepala Desa Milango, Eman Kadir mengatakan, banjir selalu parah menggenangi desa tersebut akibat luapan air sungai Bubode yang melintasi wilayah itu.
Editor: Cahya Sumirat