Wilayah Sulampua Perluas Kerja Sama, Tol Laut Akan Dimaksimalkan
Extra effort dari seluruh daerah terutama untuk menjaga inflasi pangan bergejolak untuk mendukung pencapaian inflasi agar tetap terkendali menjadi strategis mempertimbangkan daerah memiliki kewenangan untuk menjaga pasokan dan kelancaran distribusi.
Memperkuat koordinasi kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan mendorong momentum pemulihan ekonomi nasional. Memitigasi dampak upside risks antara lain dampak normalisasi kebijakan likuiditas global dan peningkatan harga komoditas dunia terhadap inflasi dan daya beli masyarakat.
Menjaga Inflasi dalam kisaran 3-5 persen dengan menjaga ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi, terutama menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional.
Implementasi strategi difokuskan melalui optimalisasi pemanfaatan teknologi dan digitalisasi pertanian sisi hulu-hilir, pengembangan konektivitas, serta penguatan kerja sama antardaerah.
Memperkuat sinergi komunikasi kebijakan untuk mendukung pengelolaan ekspektasi inflasi masyarakat. Memperkuat koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah dalam pengendalian inflasi melalui penyelenggaraan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi 2022 dengan tema: “Digitaslisasi UMKM Pangan untuk Akses dan Stabilitasi Harga”.
Editor: Cahya Sumirat