Sebelumnya, terdapat catatan data ekspor santan di Sulut yang telah dilayarkan ke delapan negara dengan volume total 2.606 ton senilai Rp50,8 miliar.
Aktivitas enam eksportir pada tahun 2022 itu dilakukan sebanyak 123 kali berdasarkan Manado INformation of AgriculturE Single datA (MINAESA) yang tersinergi dengan sistem otomatisasi perkarantinaan (IQFAST-red).
Pelepasan ekspor perdana ini diharapkan mampu menjadi stimulasi positif untuk membangkitkan performa ekspor yang lebih baik dengan komoditas yang lebih beragam dari Sulawesi Utara, demi suksesnya gerakan tiga kali lipat ekspor yang digagas Menteri Pertanian, Sahrul Yasin Limpo.
“Karantina Pertanian Manado terus berupaya memfasilitasi kemudahan layanan ekspor bagi para pelaku usaha agar komoditas pertanian daerah Sulut bisa memenuhi persyaratan standar yang ditetapkan untuk menjamin kesehatan produk pertanian kita bebas dari hama penyakit hewan dan tumbuhan,” tutur Yusup.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait