Kegiatan seminar di kampus Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Kotamobagu, Rabu (12/10/2022).(Foto: Humas)

“Yakni kita harus lebih obyektif sebelum mengambil keputusan, harus didukung dengan informasi yang benar, kemudian analisa, dan didukung dengan sikap yang bertanggungjawab,” jelas Kombes Pol Sihombing.

Menurutnya, ekstrimisme adalah keyakinan yang menyimpang, tindakan yang melanggar, adanya ancaman sehingga mengganggu orang lain, dan bahkan mendukung perbuatan yang mengancam.

“Mendukung perbuatan yang merugikan dan mendukung keyakinan yang menyesatkan pun itu sudah dikatakan ekstrem,” kata Kombes Pol Sihombing.

Untuk itulah, pada seminar ini dia mengajak mahasiswa jika ada informasi, sebelum share wajib check and recheck.


Editor : Cahya Sumirat

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4 5
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network