Suasana ribuan masyarakat Kota Gorontalo saat menggelar tradisi koko’o atau ketuk sahur di hari pertama bulan suci Ramadhan. (Foto: iNews/Nurfaizi Lahasan)

Sementara tokoh masyarakat Erwin Ismail mengungkapkan, acara ini bentuk nyata kepedulian warga tentang tradisi yang harus dijaga bersama-sama.

"Kami ingin tradisi ini tetap terus terjaga kelestariannya dan mengajarkan kepada kita semua tentang artinya kebersamaan dan silahturahmi dalam menyambut bulan suci Ramadhan," ucapnya.

Diketahui, tradisi koko’o atau ketuk sahur merupakan tradisi masyarakat Gorontalo untuk membangunkan warga agar tidak terlambat bersantap sahur. Kegiatan ketuk sahur ini dimulai pukul 02.00 WITA hingga pukul 03.00 WITA.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network