Sejalan dengan data investor di Sulut, 80 persen dari total 5,8 juta investor pasar modal Indonesia per Juli 2021 didominasi oleh golongan milenial, yang tumbuh 50,04 persen dibandingkan dengan jumlah tahun lalu.
Pertumbuhan jumlah investor pasar modal Indonesia harus ditunjang dengan dukungan infrastruktur yang dapat memberikan kenyamanan dan perlindungan bagi investor.
Sejak 2009, KSEI sudah meluncurkan fasilitas AKSes (Acuan Kepemilikan Sekuritas) yang berfungsi sebagai sarana pemantauan portofolio investasi pasar modal Indonesia yang terkonsolidasi dalam platform elektronik. Dengan fasilitas AKSes, investor dapat mengetahui saldo, mutasi, serta posisi
akhir portofolio investasinya hanya dengan satu kali masuk (login).
Namun, jumlah investor yang telah memanfaatkan fasilitas tersebut di Sulut baru sekitar tujuh persen dari total jumlah investor.
“Untuk itu, kami harap perusahaan Efek di Sulut dapat mengajak nasabahnya untuk memanfaatkan fasilitas AKSes sebagai sarana pemantauan portofolio investasi pasar modal Indonesia. Penggunaan fasilitas AKSes secara rutin dapat memberikan perlindungan maksimal kepada nasabah,” ujar Ruth.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait