Angka Stunting di Gorontalo Masih Tinggi

Hartati menjelaskan stunting berdampak pada tingkat kecerdasan, kerentanan terhadap penyakit, menurunkan produktivitas, menghambat pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kemiskinan serta kesenjangan.
"Sejak 2017, pemerintah telah membentuk tim intervensi percepatan pencegahan angka stunting terintegrasi dengan melibatkan beberapa kementerian dan lembaga, salah satunya adalah Kementerian Kesehatan," ujarnya.
Tim intervensi percepatan pencegahan angka stunting terintegrasi melakukan intervensi di kabupaten/kota terhadap jumlah keluarga yang mempunyai baduta (anak usia di bawah dua tahun) terpapar 1.000 HPK.
"Pada tahun ini jumlah baduta terpapar sebanyak 25.477 di provinsi yang berada di lokus stunting, yakni Kabupaten Gorontalo, Pohuwato, Boalemo dan Bone Bolango," katanya.
Editor: Cahya Sumirat