Jelang Nataru Bandara Sam Ratulangi Manado Gelontorkan Dua Program CSR

MANADO, iNews.id - Memasuki penghujung tahun 2020, PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sam Ratulangi Manado kembali menyelenggarakan dua program corporate social responsibility (CSR). Pertama bantuan bina lingkungan dan kedua penyaluran pinjaman kemitraan tahap ketiga dan keempat di tahun 2020.

Penyerahan kedua bantuan tersebut secara simbolis berlangsung di Kantor Angkasa Pura I Cabang Manado, Kamis (17/12/20).

Perluasan Terminal Bandara Sam Ratulangi Manado Tuntas Maret 2021, Pengerjaan Capai 78,8 Persen

Menjelang perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru), sebanyak 895 paket sembako disalurkan kepada 800 kepala keluarga yang ada di 13 desa/kelurahan di sekitar bandara. Bantuan yang diberikan terbagi atas tujuh desa/kelurahan di Kabupaten Minahasa Utara dan enam kelurahan di Kota Manado.

Selain itu, sebanyak 95 paket sembako dan bantuan peralatan mandi dan tidur juga disalurkan di beberapa panti asuhan, yaitu Panti Asuhan Kasih Sayang Tondano, Dorkas Minahasa dan Darrul Istiqomah Tuminting.

24 Tenaga Kesehatan Positif Covid-19, RSUD Dr Sam Ratulangi Tondano Tutup Sementara

Bantuan juga turut disalurkan untuk renovasi sarana prasarana rumah ibadah di Gereja GMIM Jemaat Galilea Kampung Baru senilai Rp22.855.200.

Kepedulian terhadap lingkungan juga diwujudkan melalui pemberian bantuan 8.800 bibit mangrove kepada kelompok tani bina bahari di Desa Bahoi, Minahasa Utara. Adapun harapannya bantuan ini dapat mengurangi abrasi pada daerah pesisir pantai dan tetap melestarikan hutan mangrove yang ada di Desa Bahoi, Kabupaten Minahasa Utara.

Jumlah Penumpang di Bandara Sam Ratulangi Manado Mulai Naik

Sebagai bentuk kontribusi di bidang kesehatan, Bandara Sam Ratulangi memberikan bantuan total 361 paket untuk perbaikan gizi bayi dan balita berupa susu dan biscuit. Bantuan diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kota Manado sebanyak 130 paket dan Kabupaten Minahasa Utara sebanyak 223 paket, serta paket perbaikan gizi untuk 8 ibu hamil.

Selanjutnya, guna menunjang fasilitas pariwisata yang ada di Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Utara, diberikan bantuan sarana prasarana umum. Seperti toilet bersih, gazebo, tempat sampah serta fasilitas umum lainnya di air terjun Tunan Talawaan kepada BUMDES Desa Talawaan.

Bantuan sarana prasarana umum juga diserahkan kepada masyarakat peduli Bunaken di Kepulauan Bunaken berupa satu unit tower, dua unit tandon air bersih 2200 Liter, dua unit tendon air bersih 650 liter, delapan unit tempat sampah, genset serta pompa air dan sumur.

General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado Minggus E.T. Gandeguai menjelaskan dampak dari masa pandemi tentunya dirasakan seluruh pihak. Begitu pula dengan Bandara Sam Ratulangi yang akhirnya tidak menghasilkan laba di sepanjang tahun 2020.

“Namun sudah menjadi komitmen kami untuk tetap melaksanakan program bina lingkungan dan program kemitraan ini,”katanya, Kamis (17/12/2020).

Terlebih dengan akan adanya holding pariwisata, kata dia, pihaknya akan terus perkuat sektor pariwisata dengan menggandeng instansi-instansi terkait untuk menunjang sarana dan prasarana di lokasi-lokasi wisata. Terutama Pulau Bunaken serta menunjang KEK Pariwisata yang ada di Likupang.

“Kita berdoa agar supaya badai ini cepat berlalu agar kami dapat terus mewujudkan komitmen kami ini di tahun-tahun mendatang,” ucap Minggus.

Untuk bantuan program kemitraan kali ini disalurkan kepada empat mitra binaan yang ada di Kota Manado dan Kabupaten Minahasa yang bergerak dalam sektor industri, jasa dan peternakan. Total penyaluran program kemitraan sebesar Rp180.000.000.

Editor: Cahya Sumirat