Aparat di Filipina Diperintahkan Bunuh Pemberontak Komunis
Senin, 08 Maret 2021 - 10:34:00 WITA
Djairan
Baca Juga
Sulut Berkabung, Pasang Bendera Setengah Tiang untuk Sinyo Harry Sarundajang
Ketika Duterte mencalonkan diri sebagai presiden pada 2016, dia berjanji mengakhiri penyerangan melalui pembicaraan damai. Namun, setelah menjabat, dia memerintahkan pembicaraan langsung dengan pemberontak komunis dan mengerahkan pertempuran bersenjata.
Menyusul bentrokan sengit antara aparat dan pemberontak komunis pada 2017, Duterte membatalkan proses perdamaian dan kemudian menandatangani deklarasi yang menyebut para pejuang komunis sebagai ‘teroris’.
Baca Juga
Sulut Ekspor Beragam Komoditas Unggulan ke 57 Negara Sepanjang 2020
Editor: Cahya Sumirat
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Yogya
2 tahun lalu
Partai Golkar DIY Bakal Gelar Doa Bersama untuk Mengenang Presiden Soeharto
Yogya
3 tahun lalu
Momentum Hari Pahlawan, Golkar DIY Serukan Tolak Minta Maaf ke PKI
Yogya
3 tahun lalu
Di Pembukaan Kongres Partai Komunis, Xi Jinping Akui Banyak Masjid di China Dibongkar
Jatim
3 tahun lalu
Kisah 7 Perwira Penting Majapahit di Masa Raden Wijaya, Salah Satunya Pemberontak
Jatim
3 tahun lalu
Misteri Sosok Pemberontak Bhayangkara saat Kertanagara Bertahta di Kerajaan Singasari
Yogya
3 tahun lalu
Angkernya Hutan Adat Wonosadi Gunungkidul, yang Berani Menebang Kayunya Akan Celaka
Berita Terkini
Sulut
5 hari lalu
Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Kembali Guncang Melonguane Sulut Pagi Ini
Sulut
7 hari lalu
Cekcok di Acara Pesta Ulang Tahun, Remaja 17 Tahun di Minahasa Ditusuk
Sulut
10 hari lalu
Dubes Australia Jelajahi Gorontalo dan Sulut, Sempat Kunjungi Proyek Jagung di Iloponu
Sulut
18 hari lalu
Gempa Terkini Guncang Melonguane, Cek Magnitudo dan Pusatnya
Sulut
19 hari lalu
Gempa Hari Ini Guncang Bone Bolango Gorontalo, Berapa Kekuatan Magnitudonya?
Sulut
24 hari lalu
Aktivitas Gunung Karangetang Meningkat, Semburkan Guguran Lava Pijar Sejauh 700 Meter