get app
inews
Aa Text
Read Next : Hasil Timnas Indonesia vs Myanmar, Menang 3-1 Garuda Muda Tersingkir dari SEA Games 2025

Dalam Sehari, 100 Warga Sipil di Myanmar Tewas Dibantai Aparat

Minggu, 28 Maret 2021 - 12:04:00 WITA
Dalam Sehari, 100 Warga Sipil di Myanmar Tewas Dibantai Aparat
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken. (Foto: Reuters)

Pemimpin junta militer Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing berdalih, tentara harus merebut kekuasaan pada 1 Februari karena tindakan melanggar hukum oleh Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), partai pimpinan Aung San Suu Kyi.

Sang jenderal mengatakan, beberapa pemimpin partai telah dinyatakan bersalah melakukan korupsi dan tindakan hukum diambil untuk melawan mereka.

Kudeta militer di Myanmar menuai kecaman keras dari para pemimpin dunia, Seken PBB Antonio Guterres dan Paus Fransiskus.

Presiden AS Joe Biden mengatakan dalam demokrasi, tentara tidak dapat membatalkan pemilu yang sudah disahkan oleh lembaga pemilihan umum.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut