Forkopimda Cari Solusi Atasi Banjir Tahunan di Gorontalo Utara

GORONTALO, iNews.id - Forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, berharap ada solusi sinkronisasi program yang dibangun untuk mengatasi banjir. Apalagi banjir hampir tiap tahun terjadi.
“Seluruh pemangku kepentingan perlu secara bersama-sama mencari solusi dan melakukan sinkronisasi terhadap masalah menahun di wilayah rawan banjir,” kata Dandim 1314/Gorontalo Utara, Letkol Kav Embi Triono, di Gorontalo, Minggu (5/9/2021).
Khususnya yang dialami lima desa di Kecamatan Tomilito, di antaranya Desa Leyao, Bubode, dan Milango.
Banjir di wilayah ini terkait dengan pendangkalan sungai dan penggundulan tanaman tahunan di areal hutan.
"Dua hal ini perlu lebih komprehensif dan mendalam untuk diangkat agar dapat mengatasi banjir di wilayah ini," katanya.
Dia berharap, pemerintah daerah segera menemukan solusi permanen untuk mengatasi banjir.
Senada dengan itu, Kapolres Gorontalo Utara, AKBP Dicky Irawan Kesuma mengatakan, kegiatan normalisasi sungai bukan solusi permanen mengatasi banjir.
Perlu dilakukan naturalisasi untuk mengembalikan alam dan fungsi lahan menjadi hutan dengan menanam kembali tanaman keras (tahunan).
"Kalau seluruh lahan ditanami jagung, tentu sedimentasi menjadi persoalan yang mau tidak mau harus dihadapi," ujarnya.
Editor: Cahya Sumirat