Wagub Sulut Ingatkan Jangan Bermain Kotor dalam Penyaluran BPNT

Dia pun berharap pemerintah kabupaten dan kota di Sulut bekerja baik, mantap serta mengidentifikasi persoalan penyaluran dengan jelas.
"Pemangku kepentingan maupun dinas-dinas yang ada di kabupaten dan kota diharapkan memberi diri dan jemput bola. Tidak ada kata terlambat mari jemput bola, datangi himpunan bank-bank milik negara (Himbara)," ajaknya.
Rapat evaluasi permasalahan penyaluran BPNT ini menurut Wagub harus ada output, dan diharapkan di pekan kedua Februari ada laporan yang dikirimkan kepada masing-masing kepala daerah.
Politikus PDIP itu menambahkan sebanyak 15 kabupaten dan kota di Sulut memiliki kondisi fiskal yang rendah.
Salah satu variabel untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan, menciptakan lapangan pekerjaan adalah government expenditure, selain ekspor dan investasi.
Government expenditure ini termasuk penetrasi langsung dari pemerintah.
"Kita bersyukur, pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial punya program seperti ini," ujarnya.
Editor: Cahya Sumirat